Sabtu, 02 Februari 2013

Makalah Fotografi


MAKALAH



Disusun Oleh:
R.IQBAL RIZKI PUTRA PURNAMA
XI-MM3






SMKN 2 GARUT
TEKNIK MULTIMEDIA
Kata pengantar
Dengan mengucap syukur Alhamdulillah sata kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunianya kepada kami,sehingga kami dapat menyelesaikan hasil makalah ini.                                                                   .
Penyusunan makalah ini adalah salah satu tugas dan makalah ini juga sebagai bukti bahwa kami telah melaksanakan dan menyelesaikan hasil kegiatan ini.
Makalah ini dapat dibuat dan diselesaikan dengan adanya partisipasi dari beberapa pihak,oleh karena itu kami mengucapkan banyak terimakasih kepada guru yang bersangkutan dan kepada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan makalah ini sehingga selesaikan dengan cukup baik.















Daftar Isi
Kata Pengantar………………………………………………………………………………………………….
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang…………………………………………………………………………………………………..
BAB II PEMBAHASAN
Teknik Fotografi………………………………………………………………………………………………..
BAB III PENUTUP
Kesimpulan…………………………………………………………………………………………………………….
Daftar Pustaka……………………………………………………………………………………………………
















BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Fotografi merupakan bidang yang cukup populer seakan tak ada habisnya untuk dibicarakan. Fotografi juga tidak dapat dipisahkan begitu saja dari dunia Desain Komunikasi Visual karena fotografi adalah suatu seni yang dapat mengkomunikasikan pesan  atau makna melalui sebuah foto/gambar. Fotografi memiliki berbagai cabang yang dapat dipelajari dan fungsinya dibagi sesuai dengan kabutuhan atau objek yang akan dipotret.















BAB II
PEMBAHASAN

TEKNIK FOTOGRAFI
              Fotografi adalah kegiatan mengambil dan mencetak foto. Teknik untuk mendapatkan hasil foto yang bagus itu mudah, jenis kamera bukan faktor utama yang menentukan bagus atau tidaknya suatu foto. Dibawah ini pengetahuan dasar fotografi .Fotografi manual/film sudah bisa dibilang nyaris punah, hanya orang-orang tertentu yang masih menggunakannya atau seorang kolektor mania. Fleksibilitas, murah dan hematya fotografi digital telah menenggelamkan fotografi manual.

Jenis Kamera Digital

1. Point and Shoot (PAS)
Penggunaannya mudah, ukurannya relatif kecil (pocket/kompak), lensa tidak bisa diganti-ganti, harganya relatif murah. Misalnya kamera mobile phone dan kamera digital biasa.

2. Prosumer
Kamera pertengahan, ukuran dan harganya antara PAS & DSLR, kamera PAS yang memiliki beberapa kontrol manual, lensa tidak bisa diganti-ganti.

3. Digital Single Lens Reflect (DSLR)
Full manual control & otomatis, lensa fleksibel dapat diganti-ganti sesuai kebutuhan, ukurannya relatif besar, harganya relatif mahal.

Tahapan Foto Digital


1. Image Acquisition (Input)
Proses pengambilan foto (disinilah perlunya teknik pengambilan foto).

2. Image Processing
Pengolahan foto dengan software ex. Adobe Kotoshop (T_T), ACD See, Corel Photo Paint , disini tahapan untuk mengatur warna, pencahayaan lanjutan, ketajaman (sharpness), dan komposisi lanjutan (cropping)



3. Print Out (Output)
Karna penyesuaian (kalibrasi) warna monitor dengan warna print out… jadinya tahapan ini agak susah.

Klasifikasi Fotografi

Sebenarnya pengklasifikasian fotografi ini sulit dan bersifat subjektif, namun secara umum dapat dibagai atas 5 bidang yaitu:




1.     Lokasi dan Jenis Objek: Urban, Travel, Nature, Wild Life, Under Water Photography
2.     Aktivitas Manusia: Wedding, Event, Sport Photography
3.     Ilmu Pengetahuan (Science): Forensic, Science, Medical Photography
4.     Konsep: Art, Documentary, Advertising Photography
5.     Teknik/Peralatan Fotografi: Wide, Macro, Aerial Photography


Adapun faktor-faktor yang menentukan kualitas hasil foto menurut Rahmad AgusKoto(2012),adalah:

1.     Kondisi Objek
2.     Pencahayaan (Exposure)
3.     Warna
4.     Fokus/Ketajaman (Sharpness)
5.     Komposisi
6.     Sudut Pandang (Viewing Angel)

1.Kondisi Objek
Bisa dikatakan kondisi objek memiliki peranan penting dalam suatu foto yang bagus. Apakah ekspresi dari objek atau objek yang merupakan peristiwa yang unik atau jarang terjadi.

2.Pencahayaan (Exposure)
Masalah cahaya ini, tergantung tujuan foto yang diambil , bisa saja foto yang agak gelap atau terlalu terang malah bagus. Tapi secara umum pencahayaan yang bagus itu harus pas.


3.Warna
Pengetahuan mengenai warna cukup penting juga dalam dunia fotografi. Seorang graphic designer, ataufashion designer paham benar memainkan warna. Colourlovers, di situs ini bisa belajar dan memahami warna dengan baik.

4.Fokus/Ketajaman (sharpness)
Penggunaan manual fokus butuh latihan yang sering, untuk pemula make autofokus saja dulu.



5.Komposisi
Prinsip dasarnya adalah seimbang. Perhatikan orientasi yang cocok, portrait atau landscape, biasanya panorama atau objek yang jauh cocok menggunakan landscape, sedangkan objek yang vertikal cocok menggunakan portrait. Teknik komposisi lain diantaranya adalah Framing, Geometric dan Freedom 
Prinsip Rule of Third sangat membantu untuk mendapatkan komposisi yang bagus. Dimana POI atau objek utama diposisikan di bahagian sepertiga bidang foto. 

6.Sudut Pandang (viewing angel)
Yang ini sangat dipengaruhi oleh sense seni si fotografer, dari sudut mana pengambilan foto yang menarik dan "menjelaskan" objek. Kalau mahir memainkan viewing angel dan komposisi, nanti bisa jadi Director of Photography.


Adapun cara-cara 5 teknik fotografi menurut eocommunity, yaitu:

1.Depth of field (ruang tajam)
Hal-hal yang mempengaruhi ruang tajam:
-Jarak pemotretan (jauh=luas, dekat=sempit)
-Bukaan diafragma (kecil=luas, besar=sempit)
-Jarak fokus lensa /focal length (tele=sempit, wide=luas, normal=bisa diatur)


2.Panning
-Panning adalah salah satu cara untuk memberikan kesan gerak pada foto.
-Ketika melakukan panning, anda harus mengikuti objek selama membidik.
-Hasil foto menjadikan objek menjadi relatif tajam dibandingkan dengan      backgroundnya yang hampir sepenuhnya blur.
-Untuk mendapatkan foto panning secara maksimal; dengan speed rendah (8-60), dan pakailah tripod (kaki tiga).

3.Slow & Stop action
-Slow action : salah satu teknik fotografi yang bertujuan memperlihatkan/menangkap gerakan objek. Biasanya digunakan kecepatan rendah, antara 1/30 sampai 1 detik
-Stop action : kebalikan dari slow, yaitu teknik fotografi untuk bertujuan membekukan gerak objek. Biasanya digunakan kecepatan tinggi, antara 1/125 sampai 1/4000 atau lebih.

4.Zooming
-Zooming adalah teknik foto untuk memberikan kesan gerak dengan mengubah panjang fokus lensa.
-Perubahan panjang fokus hanya dapat dilakukan dengan lensa zoom.
-Untuk mendapatkan kesan gerak, anda harus menggunakan kecepatan rana tidak lebih dari 1/30 detik.
-Untuk mendapatkan foto zooming secara maksimal, pakailah tripod (kaki tiga)


5.Bulb
-Kecepatan rana dapat diatur sesuai dengan waktu yang kita inginkan.
-Teknik ini dilakukan dengan menahan tombol pelepas rana dengan lebih lama.
-Untuk mendapatkan hasil foto bulb secara maksimal, dapat digunakan kabel release dan tripod.
-Misal, kita mempergunakan kecepatan 30 detik sampai habis waktu perekaman cahaya.


















BAB III
PENUTUP
Alhamdulillah saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT karena Makalah ini telah selesai, dan mudah-mudahan setelah makalah ini di perbaiki terus-menerus dapat di sahkan tanpa ada lagi kesalahan yang fatal.                                .
Saya pribadi mengucapkan banyak terima kasih kepada orang-orang yang turut membantu saya dalam menyelesaikan tugas makalah ini.                                                                               .                                                                                
Karena saya masih dalam proses belajar,saya mohon maaf sebesar-besarnya atas kesalahan yang saya buat di dalam ataupun diluar makalah ini, bila ada saran atau kritik untuk kemajuan saya Insya Allah akan saya terima dengan lapang dada.












Kesimpulan
Dengan cara memperhatikan hasil foto yang dan bagus baik akan meningkatkan sense kita terhadap pengambilan objek.






















Daftar Pustaka

0 komentar:

Posting Komentar